Pages

Banner 468 x 60px

 

Senin, 19 Maret 2012

Kelenjar Tiroid Tidak Hanya Karena Kurang Yodium

0 komentar
Kelenjar tiroid adalah sebuah benjolan yang biasanya sering dihubungkan dengan penyakit gondok mempunyai dua tipe yaitu ada yang jinak dan ada yang ganas. Kelenjar tiroid yang biasanya di tandai dengan benjolan di depan leher bisa beresiko ganas 20 – 70 persen, jika munculnya benjolan (nodul) kelenjar gondok pada usia kurang dari 20 tahun, usia lebih dari 50 tahun dan juga laki-laki. Dan resiko ganas 33 – 37 persen bila ada riwayat radiasi di daerah sekitar kepala dan leher pada usia anak-anak. Perbedaan antara kelenjar tiroid jinak dan ganas adalah bila benjolan jinak terjadi perubahan ukuran benjolan dalam waktu tahunan, sedangkan nodul ganas perubahan ukuran sangat cepat.
Kebanyakan orang menganggap bahwa munculnya benjolan di leher dikarenakan kurang yodium, sebenarnya masih banyak kelainan yang menyerang kelenjar tiroid. Menurut dr. Urip Murtedjo, SpB, KI, yaitu ada empat hal yang bisa menjadi sebab, di antaranya :
1.       Karena gangguan perkembangan,
2.       Bisa juga karena ada proses peradangan
3.       Gangguan metabolic serta hyperplasia, yaitu salah satu penyebab terjadi pembesaran kelenjar tiroid karena minimnya suplai yodium untuk memproduksi hormone tiroid.
4.       Karena di dasari penyakit tumor atau neoplasma, bisa adenoma yang merupakan tumor jinak ataupun adenokarsinoma yang tergolong tumor ganas. Dampaknya adalah muncul benjolan kecil yang padat, keras dan lama kelamaan jadi besar.
Orang yang mempunyai penyakit kanker tiroid sering kali mengalami keluhan sulit makan, yaitu karena disebabkan saluran makanan sudah terdesak oleh neoplasma. Jika sudah seperti itu pasien harus di beri selang yang langsung menuju lambung, karena bila tidak seperti itu pasien akan kekurangan nutrisi. Dan kebanyakan yang menderita kanker tiroid adalah perempuan karena factor hormone yang mempengaruhi, yang bisa terserang kanker ini dari segala usia, tua maupun muda. Menurut kepala IRD RSUD dr. Soetomo yang sedang ditangani saat ini yang paling muda adalah usia 6 tahun, dan yang paling tua 80 tahun.
Dan laki-laki pun juga bisa berpotensi terkena penyakit kanker tiroid, jika terjadi pada laki-laki umumnya sangat mengkhawatirkan, karena bersifat ganas. Dan operasi baru akan dilakukan bila sudah mengalami gangguan seperti denyut jantung lebih dari 100 kali. Pada saat seperti ini pasien akan mengalami ancaman yang sangat besar, yaitu meninggal dunia.

(Sumber Jawa Pos)

0 komentar:

Posting Komentar